Pages

Minggu, 30 September 2012

Jam 7.58 dan Jam 8.15

Sudah jam 7.58
Matahari hampir mencapai sepenggalah
Tapi tidak dengan senyumanmu
tanah-tanah Indonesiaku
banyak yang diam-diam menyadap tawa
di balik perut yang keroncongan sejak malam
ada bocah-bocah lugu
yang sudah berdiri di sudut lampu merah kota
memasang tangan telanjangnya
ke setiap pengendara
Sekarang, sudah jam 8.15
aku masih melihat anak gadis walikota itu
terlelap pulas di ranjang
yang dibeli bapaknya dari hasil korupsi
lupa jika waktu sudah penat mengingatkan pagi.

Cirebon, 8.30 wib, 30 September 2012

Kaku

Kaku
dikakukan
sengaja mengkakukan
ataukah terkakukan
hingga akhirnya beku?
Akankah mencair
lalu hilang
ataukau menyatu?
Sedang apa kau?
Kenapa tidak kau lemparkan saja padaku batu
bukan kaku
untuk memecahkan bayangan lain di cermin itu?
Cermin itu sudah pecah.
Pecah
Saat kau lemparkan kekakuanmu.

Bima, 11:12 wib, 30 September 2012